Pentingnya Mengunyah Makanan Dengan Baik

Pagi ini saya sarapan nasi rames plus telor asin dan bakwan goreng…sehat nggak sehat deeehhh…yang pasti sarapan kali ini lumayan enak…padahal semalem barusan makan bakmi goreng dan langsung tidur (nggak heran kalau banyak  yang bilang saya tambah ndutz..) tapi pagi ini saya sudah lapar lagi. Cuaca dingin kali ya? Bandung aja hujan es tuh, makanya semarang juga kena imbasnya, hawa dingin menyergap (alah!).

BTW, sarapan kali ini, kembali lagi mengajarkan saya sesuatu. Bahwa mengunyah makanan dengan baik itu perlu. Selain karena memang sunnah nabi begitu, pengunyahan yang baik juga membantu pencernaan kita. Konon kabarnya, orang yang sering konstipasi, salah satu sebabnya juga karena “gaya” makan yang amburadul. A-A-B-B ..Apa Apa Blang Blung.

Nah, pengunyahan yang baik juga bisa menghindarkan dari hal-hal yang tidak diinginkan. Pagi ini saya terhindarkan dari hal-hal tersebut, walaupun bisa dibilang pengunyahan makanan saya pagi ini juga termasuk yang masih amburadul. Tapi setidaknya saya terselamatkan ketika gigi saya membentur sesuatu…

Astaghfirullah…Klungsu….Tau klungsu? Klungsu itu adalah bahasa jawa untuk biji asam jawa. Dan ini lah klungsu yang hampir masuk ke pencernaan…

"klungsu - biji asam jawa"

Untungnya kebentur gigi jadi nggak bisa masuk ke pencernaan. Dan kejadian ini juga bukan yang pertama kali. Kadang-kadang batu, kadang-kadang steples, hehehehe..lama-lama saya bisa jadi pemain debus nih…

Ya…mulai sekarang, makan pelan-pelan aja aaakkhh…jangan buru-buru, selain menghindari “benda” asing yang tak diinginkan, juga bagus buat diet katanya… 😀

XOXO,

Toekang Roempi